Kekhasan Visi Keilmuan Program Studi S2 Pendidikan Sejarah terletak pada pendekatan berbasis kearifan lokal, yang diintegrasikan dalam kurikulum dengan pendekatan pembelajaran yang kontekstual dan aplikatif. Kekhasan ini menjadi dasar pengembangan ilmu, karakter lulusan, memberikan arah yang jelas serta menjadikan Program Studi memiliki ciri khas yang membedakannya dari Program Studi sejenis lainnya.
Lulusan Program Studi S2 Pendidikan Sejarah FKIP UNS memiliki kompetensi akademik yang unggul dan profesional dalam bidang pendidikan sejarah. Mereka mampu mengembangkan pendekatan pembelajaran sejarah yang inovatif dan kontekstual sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan tantangan global, baik di tingkat nasional maupun internasional. Kekhasan ini membentuk lulusan yang berkarakter kuat, adaptif, dan berdaya saing global. Dengan pendekatan pembelajaran yang menggabungkan nilai-nilai lokal dan global, lulusan mampu mengimplementasikan pendidikan sejarah yang relevan dengan dinamika masyarakat modern dan tuntutan zaman. Lulusan Program Studi S2 Pendidikan Sejarah telah menghasilkan luaran berupa tesis yang mengangkat tema tentang Kearifan Lokal, artikel, buku, dan bahan ajar yang bertema kearifan lokal.
Kekhasan Program Studi dapat dilihat melalui mata kuliah berbasis kearifan lokal yaitu “Sejarah Lokal dalam Pembelajaran Sejarah” dan “Multikulturalisme dan Pendidikan Nilai dalam Pembelajaran Sejarah” yang menjadi penciri utama serta memberikan pemahaman mendalam tentang sejarah dan budaya lokal. Hal ini diwujudkan melalui pengkajian mendalam terhadap sejarah lokal di berbagai daerah, khususnya wilayah Vorstenlanden sebagai pusat kebudayaan Jawa dalam upaya menjaga eksistensi kearifan lokal di tengah derasnya arus globalisasi. Melalui mata kuliah ini, mahasiswa dilatih untuk memahami dinamika multikulturalisme dan menjadikan sejarah lokal sebagai bagian dari penguatan identitas bangsa sekaligus kompetensi global. Ciri khas Program Studi telah diwujudkan dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran melalui mata kuliah yang mengangkat isu-isu mengenai kearifan lokal dalam pembelajaran sejarah, kegiatan penelitian DTPS dan mahasiswa yang mengangkat kearifan lokal dalam pembelajaran sejarah sebagai subyek penelitian dan basis penelitian, dan kegiatan PkM DTPS dan mahasiswa yang mengarah pada penguatan kearifan lokal dalam pembelajaran sejarah. Kegiatan pendidikan, penelitian, dan PkM di PS S2 Pendidikan Sejarah UNS mengarah pada pembentukan keilmuan pendidikan sejarah dengan basis filosofis dan praksis kearifan lokal dan nilai-nilai luhur budaya nasional.